Dua Pencuri Motor Lompat dari Jembatan Suramadu

*) Satu Kabur, Satu Tertangkap dan Kaki Kiri Patah

SURABAYA-Dua pencuri motor, Miftakhul Hoir,27, warga Jalan Tanah Merah III dan TD nekat melompat dari Jembatan Suramadu, Minggu (31/7). Pasalnya, saat membawa motor curian dikepung polisi dari Polsek Kenjeran dan korban yang mengejarnya.

Akibatnya, Miftakhul yang kaki kirinya patah karena menghantam batu, tertangkap polisi. Sedangkan, TD lolos dari kejaran polisi, melarikan ke rimbunan mangrove di sisi Madura.


yua/raya
KAKI KIRI PATAH: Tersangka Miftahul (tengah) dan motor yang dicuri 

Kejadian ini berawal Miftakhul dan TD mencuri motor di warnet  Jalan Bulak Banteng Pratama. Mereka membawa kabur motor Honda Beat L 3665 PX milik pengunjung warnet, Dicky Imam,25.

"Korban memergoki aksi kedua tersangka dan meminta tolong warga untuk mengejar keduanya. Namun upaya pengejaran gagal, korban tidak menemukan jejak motornya," ujar Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Yudo Hartono, Minggu (31/7).

Dicky yang saudaranya juga polisi ini menginformasikan pencurian motornya kepada polisi yang berjaga di Suramadu.

Setelah menunggu sekitar dua jam di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Surabaya, korban melihat motornya dinaiki dua orang berboncengan.

Korban langsung melaporkannya kepada polisi. Polisi merespons yang dengan mengendarai mobil patroli melaju ke arah Madura dan menutup akses motor.

Sementara itu, korban mengejar dengan mengendarai sepeda motor dari sisi arah Surabaya. Sekitar 200 meter sebelum masuk ke Madura, tersangka panik melihat ada mobil patroli yang menghadang.

“Lalu, mereka nekat putar balik, namun dari arah belakang ada korban yang juga mengejar kedua tersangka," jelasnya.

Dalam kondisi terkepung dari dua arah, tersangka Miftakhul menghentikan motornya dan dia memilih melompat ke laut.

Apesnya saat itu laut surut, mengakibatkan Mifatkhul terhempas ke batu. Benturan ini membuat kaki kirinya patah hingga ditangkap polisi.

Tersangka lainnya, TD sempat bergelantungan di pagar Jembatan Suramadu. Begitu akan disergap polisi, TD menceburkan diri ke laut.

Dia lolos dari kejaran polisi, lari ke rimbunan tanaman mangrove di sisi Madura."Dia kabur masuk di antara tanaman bakau (mangrove, Red)," kata AKP Yudo Hartono.

Saat diinterogasi, Miftakhul Khoir mengaku melakukan pencurian motor tiga kali. Miftakhul sebagai eksekutor, merusak kunci motor korban dan TD mengawasi situasi. “Rencananya motor curian itu akan saya dijual ke Madura,” akunya.(yua/no)

Share on Google Plus

About Arek Lumajang

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar