Dua Pencuri L-300 Tewas Ditembak

SURABAYA-Pencurian mobil L-300 yang marak di Kota Surabaya akhirnya direspons  oleh Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya. Polisi menembak mati dua tersangka berinisial MA, 30, dan MR, 29 di Jembatan Suramadu. Lantaran, keduanya melawan polisi saat disergap di jembatan terpanjang di Indonesia ini, Selasa (19/7) malam. Saat itu, keduanya akan mengirim motor hasil curian ke Madura.

                                                                                                         yua/raya
DIGELEDEK: Jenazah MA dibawa ke kamar mayat RSUD dr Sutomo Surabaya, Selasa (19/7)

Berdasarkan informasi di lapangan, penangkapan itu bermula saat polisi mendapat informasi ada pelaku curanmor yang akan mengantarkan motor curian ke Madura. Kemudian, polisi mencegat keduanya di pintu masuk Jembatan Suramadu. Sekitar pukul 18.00, polisi mencurigai ada dua orang mengendarai dua sepeda motor matic melaju akan melewati Suramadu dengan kecepatan tinggi.

                                                                                                          yua/raya
DUET MAUT: Aksi pencurian kendaraan bermotor yang dilakukan oleh MA dan MR berakhir berujung di ujung pistol. 

Saat polisi akan menghentikannya, mereka malah menabrak polisi yang menghadangnya dan berusaha kabur. Polisi pun melakukan pengejaran hingga ke tengah Jembatan Suramadu. Polisi berhasil menabrak motor yang dikendarai pelaku berinisial MR hingga terjatuh.

Dia langsung mengeluarkan pistol airgun dari balik punggung dan menembakkan ke arah polisi. Setelah terjadi baku tembak, MR tertembak peluru tajam di dada dan  tewas seketika.

Mengetahui temannya tertembak,  pelaku lain MA berusaha membantu dengan menyerang polisi menggunakan senjata tajam. Karena membahayakan, polisi menembak MA dan mengembus napas terakhir dalam perjalanan menuju ke rumah sakit. Kabarnya, keduanya ini tak hanya mencuri mobil L-300 tetapi juga mencurii sepeda motor. Informasinya, motor yang akan dikirim pelaku ke Madura itu motor curian dari Tuban dan Lamongan

Kanit Resmob Polrestabes Surabaya AKP Agung Pribadi masih enggan berkomentar terkait tewasnya dua pelaku curanmor tersebut. "Besok saja (hari ini, Red) menunggu rilis resmi," ungkap Agung di kamar mayat RSUD dr Sutomo Surabaya, Selasa (19/7) malam. (yua/no)
Share on Google Plus

About Arek Lumajang

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar