Aksi jambret tersebut bermula saat Ayu dan Maria berboncengan mengendarai motor Supra nopol L 4997 VG. Keduanya hendak pulang usai berbelanja di salah satu minimarket, namun saat melintas di Jalan Arjuno, motornya dipepet oleh dua orang berboncengan dengan mengendari motor Vario L 3863 PQ. Saat itulah pelaku yang berada di belakang langsung menarik tas selempang milik Ayu.
yua/raya
LUDES: Sepeda Vario pejambret dibakar massa.
Kuatnya tarikan pelaku, membuat tas warna hitam tersebut putus. Setelah berhasil menjambret tas, pelaku langsung kabur. Namun Ayu dan Maria tidak menyerah, mereka mengejar pelaku sambil berteriak jambret di sepanjang Jalan. Teriakan kedua korban membuat warga dan pengendara lain ikut melakukan pengejaran. Bahkan saat berada di Jalan Tidar, dua pelaku ini sudah dihadang. Karena panik, pelaku mencoba putar balik arah, namun disini mereka malah terjatuh.
KLENGER: Ropi’in warga Simo ditelanjangi dan dihajar warga di Jalan Petemon Sidomulyo Gang I, Senin malam (29/8).
"Kedua pelaku ini lantas meninggalkan motornya di Jalan Tidar. Satu pelaku lari ke arah pasar, sedangkan satu pelaku lain kabur ke perkampungan Jalan Petemon Sidomulyo Gang 1. Saat itulah pelaku tertangkap dan dihajar ramai-ramai," ungkap Anggra, salah satu warga Jalan Patemon.
Setelah tertangkap, Ropi'in lantas diseret ke tengah-tengah warga. Saat itu massa yang geram langsung melayangkan puluhan bogem mentah ke tubuh tambun Ropi’in. Tidak hanya pukulan dengan tangan kosong, warga juga sempat melempari pelaku dengan batu paving. Warga juga menelanjangi
Ropi’in. Tak puas sampai di situ, motor pelaku juga jadi sasaran amukan massa dan dibakar.
Saat massa masih berkerumun, polisi dari Polsek Sawahan yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi Ropi'in yang sudah tidak berdaya. Dengan luka menganga dan bersimbah darah, lelaki itu di bawa ke RS Bhayangkara Polda Jawa Timur untuk mendapatkan perawatan.
Kapolsek Sawahan Kompol Yulianto mengatakan pihaknya sudah memeriksa korban serta saksi terkait kasus penjembretan ini."Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku ini sudah melakukan aksinya beberapa kali.Kami juga sudah mengantongi identitas pelaku lain yang saat ini dalam pengejaran," ungkap Yulianto. (yua/no)
0 komentar:
Posting Komentar